Bounce Rate adalah sebuah penilaian statistik dimana pengunjung setelah membaca suatu artikel langsung menutup browsernya.
Dengan kata lain pembaca engga betah di blog sobat, entah karena artikelnya, widget kebanyakan, akses blog lambat atau mungkin blog sobat penuh iklan.
Tingginya penilaian statistik pada Bounce Rate sangat tidak bagus sebenarnya, karena pembaca hanya membaca 1 artikel saja, tanpa melihat-lihat lagi daftar isi yang tersedia.
Bounce Rate juga bisa diartikan dengan pembaca setelah mendapat informasi langsung tutup browser karena kecewa, bosen, ngantuk atau yang lainnya.
Apa Penyebabnya ?
#1. Artikel Sobat Bikin Ngantuk
Artikel yang bikin ngantuk biasanya hasil COPAS, mungkin pembaca sudah pernah membaca artikelnya di tempat lain eh di blog sobat ketikannya sama dan bahasa yang digunakan pun sama.
Otomatis pembaca langsung nguap deh, karena artikelnya sudah pernah di baca sebelumnya oleh pembaca di blog lain.
#2. Pembaca Kurang Meng-Eksplorasi Blog Sobat
Pembaca mungkin kurang mencari-cari artikel lain di blog sobat, hanya membuka 1 halaman setelah selesai membaca langsung ditutup.
Kurang eksplorasi dari pembaca dapat menaikkan persentase dari Bounce Rate juga loh
Jadi biasakan jika membuat artikel dipasang internal link
Nah diatas itu yang dimaksud dengan "Internal Link", jadi artikel sobat berhubungan dengan artikel sobat yang lainnya.
Dan eksplorasi pembaca pun akan terjadi.
#3. Iklan Yang Muncul Tiba-Tiba
Siapa sih yang ga bete kalo lagi baca-baca iklan muncul dan engga sengaja ke klik ?
Pasti semua orang akan merasa bete, kesel karena menggangu sekali.
Nah ini juga dapat menaikkan Bounce Rate sobat, karena pembaca langsung bosen melihat iklan yang muncul tiba-tiba.
Jadi sebaiknya di perkecil iklan yang ada di blog sobat demi kenyamanan pembaca.
Yang jelas Bounce Rate yang tinggi tidak berdampak bagus jika terjadi terus di blog sobat.
Buat lah sebuah inovasi agar pembaca di blog sobat betah.
Keep Blogging Bro !!
Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon